Macetnya Jalanan -_-'

Sejak kecil, aku tinggal di kota ini, Tangerang, tepatnya di Ciledug. Kini, aku berkuliah di Universitas Negeri Jakarta yang lokasinya di Jakarta Timur, tepatnya Rawamangun. Kamu tahu, berapa jarak Ciledug - Rawamangun? >,< Yang jelas Jauh. hehehe....
Dan kabar buruknya adalah, jalanannya sangat rawan kemacetan. Ada banyak banget titik kemacetan. Pertama, di depan komplek Puri Kartika saja, susahnya menyebrang itu bikin emosi. (lebay dikit :D wkwk). Bukan karena macet sih, tapi lebih karena volume kendaraan yang berjubel serta kecepatan lintas kendaraan yang relatif tinggi. Kedua, di pertigaan jalan H.Mencong. Saat pagi hari, sekitar jam 6.30-an, tempat itu bisa macet cukup panjang hingga ke Impres atau Puri Beta (lama), sedangkan arah sebaliknya bisa macet hingga Pojok. Setelah bisa keluar dari kemacetan Mencong, tak lama melajukan motorku, kepadatan sudah menunggu di Impres / depan Puri Beta. Di sana, banyak mobil-mobil yang menyebrang atau putar arah atau angkot yang nge-tem. Dengan sedikit slap-slip celah antara kepadatan, perjalanan dilanjutkan. Tapi, titik kemacetan masih banyak lagi.

Ketiga, di depan Tomang Tol atau Super Indo. Penyebab utama kepadatan atau kemacetan di sini sama dengan yang di Impres. Selanjutnya, titik rawan kemacetan ke empat yaitu di Kreo. Kelima, di Bates. Keenam, di depan kampus BL. Ketujuh, di gg.Masjid. Kedelapan, di depan salon Cantik. Kesembilan, kepadatan dan kemacetan di jalanan menjelang Traffic Light di Petukangan, Traffic Light Pos Pengumben, dan di Traffic LightUnilever. Huft... ceritainnya saja, capek. (lebay part 2 :D wkwkwk)

Kemacetan masih terjadi di pertigaan UluJami dan di Cipulir. Bahkan, kalau sedang parah, kemacetan bersambung sepanjang pertigaan uLujami-Cipulir-Traffic Light Seskoal. Astagfirullah. Jangan dibayangin, bisa bikin pusing kepala.... Macetnya parah banget. *x*

Kiranya bisa bernafas lega, setelah keluar dari Seskoal, ternyata, kemacetan masih menunggu di Kebayoran Lama. Innaalillaahi. Tak jarang kemacetan terjadi sejak pasar kebayoran ke jembatan kebayoran lama hingga ke depan Pakubuwono Residence. Jakarta memang sumpek abiss..... >.<

Sudirman kini pun, tak luput dari kemacetan. Apalagi di jalan Tambak dan Matraman, bisa-bisa jalan raya terlihat seperti tempat parkir karena kendaraan tidak bergerak.

Pusing, pusing.... *_*
Terkadang, rasanya mau nangis deh di jalan raya itu.
T_T